Kebutuhan Nutrisi Hidroponik yang di Butuhkan Tanaman

Di kesempatan yang lalu saya sudah menjelaskan tentang cara mencampur nutrisi hidroponik, pada postingan kali ini saya akan berbagi informasi tentang berapa banyak nutrisi hidroponik yang dibutuhkan oleh tanaman karena setiap tanaman memiliki kadar PPM air nutrisi hidroponik yang berbeda-beda. Untuk itu kita perlu mengetahui seberapa banyak kebutuhan tanaman akan kadar PPM dari nutrisi hidroponik ini.

Seperti yang kita ketahui tanaman memiliki jenis yang berbeda-beda oleh karena itu kebutuhan mereka akan makanan juga berbeda, tidak semua tanaman memiliki kadar PPM yang sama, untuk itu kita perlu tau seberapa banyak kadar PPM setiap tanaman, disini saya akan memberikan daftar kadar PPM yang dibutuhkan oleh tanaman 

Pada gambar diatas merupakan kebutuhan Nutrisi dari tanaman yang biasanya digunakan untuk hidroponik. Kita ambil contoh saja pada bayam yang membutuhkan PPM nutrisi hidroponik sebanyak 1260 sampai 1610 jadi maksudnya PPM nutrisi hidroponik yang dibutuhkan bayam adalah diantara 1260 sampai 1610 karana angka tersebut merupakan batas kebutuhan akan nutrisi hidroponik. Jadi tidak harus pas dengan angka yang diatas cukup diantaranya saja.

Lalu bagaimana cara kita mengetahui angka-angka tersebut? untuk mengetahui kadar PPM pada nutrisi hidroponik yang kita gunakan diperlukan sebuah alat yang namanya TDS meter, TDS meter merupakan alat untuk mengukur seberapa banyak kadar PPM nutrisi hidroponik yang sudah dicampurkan kedalam air, dengan menggunakan alat ini kita dapat dengan mudah melihat seberapa banyak kandungan PPM yang ada pada air nutrisi tersebut. Berikut penampang gambar TDS meter

Untuk penggunaan alat TDS meter akan saya bahas pada postingan berikutnya disini saya hanya membahas tentang kebutuhan PPM nutrisi hidroponik saja. Apa yang harus saya lakukan jika PPM nutrisi hidroponik tidak memenuhi syarat yang ada seperti pada tabel? setiap kali anda mencampurkan nutrisi hidroponik dengan air terkadang PPM yang kita ukur tidak sesuai dengan jumlah yang diharapkan, oleh karena itu jika jumlahnya kurang maka kita harus menambahkan nutrisi hidroponiknya sampai mencapai angka diantara batas atas dan batas bawah dari kebutuhan nutrisi hidroponik setiap tanaman yang kita tanam, begitu juga sebaliknya jika nutrisi yang kita campurkan dengan air kandungannya terlalu banyak maka kita harus menambahkan air untuk mengurangi kadar PPMnya

Sekian post kali ini semoga bermanfaat